Halaman

Masih Saktikah Kau?

Pancasila (Sumber: Wikipedia) 

Masih Saktikah Kau?
Buah Inspirasi: Cecep Gaos

Dulu...
Kau begitu sakti
Segala rintangan tlah kau lewati
Segala tantangan tlah kau hadapi
Bagai dewa sakti turun ke bumi

Dengan satu, tlah kau jadikan kami
bangsa bertakwa dan beragama
Meski tak bertuhankan
Tuhan yang sama
Hidup berdampingan
meski berbeda kepercayaan

Dengan dua, tlah kau jadikan kami
bangsa yang beradab berbudaya
Berharkat dan bermartabat
bagai konglomerat
bertahtakan mahkota emas dua empat karat

Dengan tiga, tlah kau jadikan kami
bangsa yang bersatu padu
dalam genggaman burung Garuda
bersemboyankan Bhinneka Tungggal Ika
Bangsa yang kuat
Erat melekat tanpa sekat

Dengan empat, tlah kau jadikan kami
bangsa demokratis
Bukan bangsa yang egois
berwajah bengis
Bangsa yang menjunjung tinggi
persamaan hak dan kewajiban
Tanpa memandang tinggi rendah jabatan
dan kedudukan

Dengan lima, tlah kau jadikan kami
bangsa yang adil
merata sejahtera
Hingga tak satu pun merasa kerdil
terhina dina

Tapi kini...
Masih saktikah kau?
Ketika agama telah mereka jadikan dogma semata
Nilai-nilai luhur llahi tertutup fanatisme buta
Intoleransi pun smakin merajalela

Masih saktikah kau?
Ketika hak asasi manusia
diinjak injak tanpa rasa

Masih saktikah kau?
Ketika persatuan
lepas dari genggaman

Masih saktikah kau?
Ketika demokrasi
hanya tinggal mimpi

Masih saktikah kau?
Ketika keadilan
dan kesejahteraan
hanya tinggal slogan

#CG @Bandung, 03/10/2019

2 Responses to "Masih Saktikah Kau?"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel